Selasa, 03 Desember 2013

pengertian stres

apa itu stres???
Stres adalah suatu kondisi anda yang dinamis saat seorang individu dihadapkan pada peluang, tuntutan, atau sumber daya yang terkait dengan apa yang dihasratkan oleh individu itu dan yang hasilnya dipandang tidak pasti dan penting, beban rohani yang melebihi kemampuan maksimum rohani itu sendiri, sehingga perbuatan kurang terkontrol secara
sehat.

Stres tidak selalu buruk, walaupun biasanya dibahas dalam konteks negatif, karena stres memiliki nilai positif ketika menjadi peluang saat menawarkan potensi yang baik. Sebagai contoh, banyak profesional memandang tekanan berupa beban kerja yang berat dan waktu yang singkat sebagai tantangan positif untuk menaikkan mutu pekerjaan dan kepuasan yang mereka dapatkan dari pekerjaan mereka.
Survei nasional secara konsisten menunjukkan bahwa orang sangat mementingkan hubungan keluarga dan pribadi. berbagai kesulitan dalam hidup perkawinan, retaknya hubungan, dan kesulitan masalah disiplin dengan anak-anak adalah beberapa contoh masalah hubungan yang menciptakan stres.

    Stres bisa positif dan bisa negative.
Para peneliti berpendapat bahwa stress adalah tantangan, atau stres adalah tantangan yang beroperasi di dalam sebuah lingkungan, sangat berbeda dari stres hambatan, Meskipun riset mengenai stres tantangan dan stres hambatan baru tahap permulaan, bukti awal menunjukan bahwa stres tantangan memiliki banyak implikasi yang lebih sedikit negatifnya dibanding stres hambatan.

    Sumber-sumber potensi stres, diantaranya:

Faktor lingkungan.
Ketidak pastian lingkungan juga memengaruhi tingkat stres seseorang.contohnya Perubahan dalam siklus bisnis menciptakan ketidakpastian ekonomi, misalnya, ketika kelangsungan pekerjaan terancam maka seseorang mulai khawatir ekonomi akan memburuk.

Tekanan untuk menghindari kesalahaan atau menyelesaikan tugas dalam waktu yang singkat, pekerjaan yang berlebihan, kebutuhan hidup yang selalu menuntut dan tidak peka, atau rekan kerja yang tidak menyenangkan adalah beberapa di antaranya. Hal ini dapat menjadi faktor-faktor terjadinya stres.

Tuntutan antarpribadi.
Adalah tekanan yang diciptakan oleh seseorang, dari mulai masalah keluarga, tidak adanya dukungan dari kolega dan hubungan yang kurang baik dengan karakter yang melekat dalam diri seseorang serta memiliki kebutuhan social yang tinggi dapat meyebabkan stress.

Masalah ekonomi.
karena pola hidup yang lebih besar pasak dari pada tiang adalah kendala pribadi lain yang menciptakan stres.

    Akibat Stres.
Akibatnya stres dapat dikelompokkan dalam tiga kategori umum:

1: gejala fisiologis.
Stres menampakkan diri dengan berbagai cara. Sebagai contoh, seorang individu yang sedang stres berat mungkin mengalami tekanan darah tinggi, seriawan, jadi mudah jengkel, sulit membuat keputusan yang bersifat rutin, kehilangan selera makan, rentan terhadap kecelakaan, dan sebagainya

2: gejala psikologis
     stres juga muncul dalam beberapa kondisi psikologis lain, misalnya, ketegangan, kecemasan, kejengkelan, kejenuhan, dan sikap yang suka menunda-nunda pekerjaan.

3:dan gejala perilaku.
    Gejala stres yang berkaitan dengan perilaku meliputi perubahan dalam tingkat produktivitas, Seperti kebiasaan makan, pola merokok, konsumsi alkohol, bicara yang gagap, kemangkiran, dan perputaran, serta kegelisahan dan ketidakteraturan waktu tidur.

Demikian postingan dari Saya n smoga bermafaat, salam hangat dari saya.

   sumber:
Wikipedia.
Definition and Conceptualization of Stress in Organizations.
Analisis Stres Kerja Karyawan pada PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Cabang Bogor.
Challenge and Hindrance Stress: Relationships with Exhaustion, Motivation to Learn, and Lerning Performance," Journal of Applied Psychology, Oktober 2004.


Tidak ada komentar: